Minggu, Maret 15, 2009

Jalan Sehat PWI


Para pejabat melepas grak jalan sehat.
Pemenang hadiah utama diraih pelajar SMP kelas 1.
Segarnya udara Pekanbaru pagi Ahad, 15 Maret 2009. Hujan yang turun dari subuh hingga
pukul 07.00 pagi membuat acara Jalan Sehat PWI Riau terasa lebih fresh. Walau dimulainya
agak kesiangan sekitar pukul 08.00, karena menunggu peserta yang tak bisa hadir terkurung hujan, namun di luar perkiraan, 
peserta membludak. Mungkin warga kota terimingi dengan hadiah-hadiah yang menggiurkan, yang datang dari mitra kerja wartawan. 
Mulai dari gubernur, muspida, caleg, dan perusahaan swasta. Hadiah utama sepeda motor 
dan hadiah lainnya seperti tiket PP PKU -Singapur, Batam, kulkas (3), TV (29, 21, 17, 14), dua sepeda gunung, kompor gas, kipas angin, blender beberapa buah, dispenser (6) dan ratusan hadiah hiburan 
lainnya. 
Peserta tampak bersuka cita termasuk kami sekeluarga yang tak mau ketinggalan acara
tersebut. Apalagi udara segar sekali, sangat sayang kalau dilewatkan. Lagi pula kami juga
berharap akan mendapatkan keberuntungan melalui doorprize. Kata anak-anak, mana tahu dapat sepeda lagi. Kan, lumayan. Padahal mamanya mengharapkan sepeda motor hadiah utama. Tapi sayang, harapan untuk mendapatkan hadiah nihil.  Tapi nggak apa-apa, namanya aja doorprize, dapat syukur, nggak, ya Alhamdulillah.
    Yang paling penting jasmani jadi segar. Setelah jalan sehat beberapa kilo melewati jalan 
protokol Pekanbaru, sampai di markas PWI dilanjutkan dengan Senam Riau Sehat. Setelah itu 
barulah cabut undian diselingi hiburan orgen tunggal. Detik-detik terakhir pencabutan hadiah utama, ternyata nomor kita nggak disebutkan, langsung cabut ke Taman Kota, melanjutkan jalan pagi sekalian pijat refleksi. Kebetulan jarak Kantor PWI Riau dengan Taman Kota hanya ratusan meter saja, sayang juga dilewatkan, apalagi matahari tampaknya masih enggan menampakkan diri. Sekitar satu jam kurang, kami pun mencari makan siang. Anak-anak maunya Pizza Hut, tapi akhirnya berubah pikiran ke sup Tunjang. Cuaca dingin sangat pas makan sup. Ternyata semuanya nambah, saking nikmatnya.
     Semua merasa kenyang, sampai-sampai Ifa memperlihatkan perutnya yang membuncit kekenyangan. Tawa kami pun memecah, 
karena pada merasa tambah buncit. Setelah makan bukannya langsung pulang, tapi mampir 
lagi ke perpustakaan Soeman HS. Anak-anak merasa sudah lama nggak ke sana. Ya, terpaksa menuruti keinginan anak-anak. Pokoknya Ahad kemarin, benar-benar melelahkan dan menyenangkan, tentunya.     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

selamat berkomentar